Thursday, November 4, 2010

di Hembus Ombak Tsunami...he3...

rentak jiwaku saat ini begitu slow motion...
tiada lagi bunyi drum yang rancak memekik di telinga..
hanya gesekan biola, merdu suara sang serunai di hembuskan bunyinya...
saat hati meruntun hiba kelukaan...

apa yang aku baca tak nampak di mata,
hanya linangan air jernih menitis satu persatu,
seakan mengerti ombak perasaan yang bergolak,
dihembus angin berbisa..

apa yang ku hafal makin pudar di minda,
hanya jiwaku yang bermain dengan kata-kata..
monolog lagi aku di kala pedih menerpa,
musuh hati dan jiwa, perasaan benci dan kecewa...

apa yang aku telaah seketika di ruang redup,
kini kurasa di awang-awangan,
pergi tanpa arah tujuan, saat tadi aku begitu memerlukan,
merudum hati, bertubi-tubi dugaan Mu datang,
menguji aku erti duka yang amat perit untuk aku lalui...

ujian yang mampu merebahkan aku jatuh tanpa bangun,
soal hati dan perasaan, penat, lelah, lelah, lelah...
itu aku rasakan, kerna aku tak mampu melawan semua itu..
soal hati dan perasaan, yang mampu bawa aku tenggelam dalam ombak bergelora
tanpa pasang dan surut, terus aku lemas, dan lemas tiada siapa yang mampu selamatkan lagi..

ingin aku menjerit sekuat hati...
berat beban rindu ini,
dan akhirnya aku tertimbus dalam rindu yang begitu berat...
yang selama ini aku tanggung seorang diri...
nyatalah hanya aku yang berangan-angan,
membina mahligai indah hanya ciptaanku..

Jangan jadikan aku terus hilang rindu,
jangan jadikan aku terus hilang kasih dan sayang,
jangan jadikan aku terus hilang kepercayaan pada sesiapa pun...
jangan jadikan aku terus hilang kepercayaan pada diri ku sendiri...
tetapkan iman ku, tabahkan jiwaku,
hanya padaMu aku berserah...
hanya padaMu......

No comments:

Post a Comment

Pages